Yogyakarta (ANTARA News) - Sebanyak 13 korban luka bakar awan panas Gunung Merapi warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dirawat di Rumah Sakit Suradji Tirtonegoro Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat pagi.

Mereka yang umumnya mengalami luka bakar 20-30 persen itu, adalah warga Kecamatan Cangkringan dan Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka dirawat di rumah sakit (RS) di Klaten, karena bangsal perawatan RS Dr Sardjito Yogyakarta tidak mampu lagi menampung para korban luka bakar tersebut.

Menurut salah seorang dokter di RS Suradji Tirtonegoro Klaten, jika ada pasien korban awan panas dengan luka bakar di atas 50 persen ke atas, harus dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar dan memadai peralatan medisnya.(*)
(U.M008/B015/R009)