Pages

Friday, September 21, 2012

SUKARNO

 Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah


17-Agustus 1966
17-Agustus 1963
 
Ganyang Malaysia (klip suara) 

 
Pertempuran Laut Arafura (Pembebasan Irian Barat)
- ulasan

17- Agustus 1959

 
NAWAKSARA

Pelantikan sebagai Presiden RIS
di Bangsal Sitinggil Yogyakarta tanggal 17 Desember 1949

Huwelijk in Batavia

Huwelijk in Batavia van Maartje Elizabeth (Mascha) Nicola en Mr. J.G. van 't Oever op 5 juni 1936

Batavia 1930 - 1940



JAKARTA (batavia) INDONESIA Tahun 1941



Colonial Dutch-Indies (1938-39 in colour) [Part 4 of 4]



Colonial Dutch-Indies (1938-39 in colour) [Part 3 of 4]


Colonial Dutch-Indies (1938-39 in colour) [Part 2 of 4]



Netherlands East Indies Part 2 1938 color



Uploaded by favenchi on Apr 8, 2011
Indonesia was once known as The Netherlands East Indies......this is part 2 of a rare 1938 color film. Jakarta back then was know as Batavia....and towards the end of part 2 there is a rail journey which takes us to "Bandoeng"

Colonial Dutch-Indies (1938-39 in colour) [Part 1 of 4]


Batavia 1910 - 1915

Sehari Gunung Lokon Meletus Dua Kali

Semburan abu lokon terlihat dari arah manado pada Jumat, 21 September 2012 pukul 17.10 wita


MANADO, KOMPAS.com - Dalam sehari, Jumat (21/9/2012) Gunung Lokon meletus dua kali, yakni pada pagi hari pukul 10.20 Wita dan pukul 17.10 Wita.
Abu vulkanik yang membumbung tinggi terlihat sangat jelas dari arah Manado. Angin yang bertiup ke arah Manado akan membuat Kota Manado akan dihujani abu Lokon. "Harus segera beli masker, setelah tadi pagi abu sudah turun, pasti malam ini akan bertambah banyak," ujar Denny Taroreh, warga Manado.
Dari laporan warga yang ada di kaki Gunung Lokon, kini abu yang dimuntahkan Lokon menghujani Desa Kinilow dan Kakaskasen. "Orang-orang keluar rumah mendengar Lokon meletus. Dan sekarang Kinilow hujan abu," ujar Merry Christy yang rumahnya berada dekat dengan Lokon.
Sebelumnya, warga telah diimbau untuk menjauhi radius 2,5 kilometer dari kawah Tompaluan karena aktivitas Lokon yang sangat intens. Abu Lokon yang membumbung tinggi pada letusan kali ini, juga terlihat dari arah Bitung. Dalam sepekan ini Lokon sudah beberapa kali meletus.
Editor :
Farid Assifa